MANAberita.com — ST (20) salah satu pelaku wanita yang ditangkap karena membegal seorang pengendara motor di depan Perumahan Depok Indah Jalan Marginal Raya, Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji, Depok mengaku dirinya hanya iseng saja.
Melansir Merdeka, wanita bertubuh kecil dan berambut panjang itu namun cukup berperan dalam komplotan tersebut. Pasalnya dia yang mengambil motor milik korban saat korban sudah tak berdaya.
Ketika digelandang ke Polresta Depok, ST hanya tertunduk dan berusaha menutupi wajahnya. Wanita yang mengenakan kaos abu-abu itu tak banyak bicara ketika ditanya.
ST dan beberapa rekannya pada Rabu dinihari membegal pengendara motor dan tega melukai menggunakan gergaji es.
Dua orang terluka parah akibat tindakan mereka. Korban adalah Atgomih (25) yang terluka di pun mengalami luka di pundak sebelah kiri. Sedangkan temannya luka pada bagian kaki.
Bercak darah korban bahkan terlihat di kaos dan celana yang dikenakan ST. Wanita muda itu kini masih menjalani pemeriksaan di Polresta Depok bersama dua rekannya yaitu TT (22) dan RA (16). “Iseng aja muter sama teman-teman,” kata ST di Polresta Depok, Rabu (15/5) sore.
Saat kejadian sekitar pukul 01.30 WIB, ST berboncengan dengan temannya. Dia beralasan hendak mencari adiknya yang belum pulang. Namun ditengah jalan di justru melakukan tindak criminal bersama teman-temannya. “Saya yang ngambil motornya,” akunya sambil berjalan masuk ke ruang penyidik.
Kini ST dan dua rekannya terpaksa mendekam di sel. Sedangkan polisi masih mengejar beberapa tersangka lainnya yang sudah diketahui identitasnya.
“Pelaku dijerat pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan,” kata Kapolresta Depok Kombes Pol Didik Sugiarto.
Dari ketiga tersangka juga masih didalami apakah ada tindak kejahatan lain yang dilakukan sebelumnya. Mengingat sederet criminal jalanan terjadi sejak awal puasa ini. “Nah itu (dugaan kejahatan lain) masih kita dalami. Kita terus kembangkan keterangan dari ketiga pelaku ini,” pungkasnya. (Alz)