Bocah 4 tahun tewas kesetrum
MANAberita.com – MEMANG banyak sudah peringatan yang diberikan orang tua kepada anak yang ternyata memang benar adanya.
Juga termasuk beberapa kali berita yang menceritakan sebuah kejadian yang menyangkut ponsel dan nyawa seseorang.
Perubahan zaman memang harus diwaspadai dan terus dipantau, apalagi anak-anak yang kurang mengerti dan tidak tahu.
Dengan kini hampir setiap anak kecil menggunakan ponsel, hal ini harus tetap di gaungkan untuk tetap berhati-hati.
Karena yang mereka pegang meski aman tetaplah barang elektronik.
Sehingga yang paling bisa kita lakukan hanyalah mengajari mereka cara aman menggunakan perangkat elektronik ini.
Memang kegunaan luar biasa yang dimiliki barang elektronik ini meski prkatis ponsel menjadi pelengkap tambahan bagi tumbuh berkembang mereka.
Mengingat semua cerita tentang ledakan ponsel, semua pesan WhatsApp dari grup keluarga yangmemperingatkan Anda untuk tidak menggunakan ponsel dengan hati-hati saat sedang mengisi daya.
Setelah berita kehilangan seorang anak di India baru-baru ini akibat kecelakaan pengisian (charge) baterai telepon, anak lain kini menjadi korban karena menggunakan perangkat elektronik ini.
Anak ini tewas setelah gunakan ponsel yang masih di charge saat setelah mandi dan tangan masih basah.
Mengutip Tribunnews, hanya beberapa hari sebelum perayaan Hari Raya, seorang anak berusia 4 tahun tersengat listrik setelah bermain di telepon seluler yang masih terisi daya.
Diketahui dari WOB, anak ini gunakan ponsel saat mengisi daya dengan tangannya yang basah.
Dilaporkan anak ini mengalami hal ini saat keluar dari kamar mandi setelah, ayahnya memandikannya.
Ayahnya telah sepertinya kesulitan mencari handuk yang biasa ia gunakan untuk anaknya.
Sementara seluruh keluarga diketahui sedang mempersiapkan perayaan idul fitri dan buka puasa.
Ayahnya waktu itu mendengar sesuatu yang jatuh ke lantai dan ia bergegas masuk ke dalam ruangan. Namun ia terlambat karena gadis kecil ini menjadi biru dan kaku saat sang ayah memasuki kamarnya.
Sang ayah menggunakan kain untuk menarik putrinya menjauh dari ponsel yang anaknya pegang.
Kisah ini dibagikan oleh seorang anggota keluarga, Cikna Nana di Facebook yang telah dibagikan lebih dari 1000 kali.
Dalam posnya ini dia mengingatkan setiap orang tua, terutama yang memiliki anak kecil untuk berhati-hati.
Dan menghimbau dan mengambil tindakan pencegahan ekstra atas anak-anak kecil mereka ketika menggunakan ponsel.
Warganet-pun banyak komentar dan berbagi belasungkawa sambil menandai teman dan keluarga mereka di pos sebagai pelajaran peringatan tentang menjaga anak-anak mereka aman di sekitar pengisian daya ponsel yang kini sering terjadi. (Ila)
