MANAberita.com – SEORANG bayi perempuan berusia enam bulan meninggal setelah masuk ke dalam ember berisi zat asam keras, sementara orangtuanya tidur dan tidak memperhatikan.
Kecelakaan mengerikan terjadi di kios sayur keluarga di Pasar Umum Libertad di Kota Bacolod, ibukota provinsi Negros Occidental di Filipina.
Orangtua bayi itu diketahui memiliki sebuah kios di pasar. Karena terlalu lelah untuk pulang, keduanya memutuskan untuk tidur di pasar.
Tanpa mereka sadari, putri mereka merangkak keluar kios dan tanpa sengaja jatuh ke dalam ember berisi cairan keras.
Bayi itu awalnya tertidur di kios sementara ibu, ayah, dan saudara lelakinya yang berusia dua tahun tidur di dekatnya.
Mereka terbangun mendapati bayi perempuan itu entah bagaimana jatuh ke dalam ember berisi air bercampur asam oksalat, yang biasa digunakan untuk menghilangkan karat.
Menyadari hal tersebut, seluruh anggota keluarga segera membawa bayi itu ke Rumah Sakit Daerah Corazon Locsin Montelibano Memorial.
Tapi sayangnya, anak itu tidak berhasil diselamatkan, dan meninggal tepat setelah tiba di rumah sakit.
Orang-orang yang mengetahui kabar ini banyak menyalahkan orangtua bayi itu, karena lalai.
Namun, bibi anak itu, Marinel Palacios meminta orang-orang untuk tidak menyalahkan orangtuanya, mengatakan bahwa pasangan itu selalu menjaga putri mereka dengan baik meski sibuk.
Polisi mengatakan mereka menyembunyikan nama dan alamat anggota keluarga lainnya, atas permintaan.
Kepala kepolisian Elmer Bonilla mengatakan insiden itu sedang diselidiki. Ia menambahkan bahwa alasan yang diberikan keluarga terkait kematian anak itu.
Pihak berwenang mengunjungi para pemilik kios di pasar untuk memperingatkan orang tua lain tentang bahaya jika lalai mengawasi anak-anak dan bayi. (Ila)