Foto hanya ilustrasi
MANAberita.com — SEORANG mahasiswi bernama Ayu (21) diboyong warga Kabupaten Tabanan, Bali, ke kantor polisi, Selasa (21/01) dini hari tadi
Ia dibawa ke kantor polisi karena warga mengira mahasiswi Universitas Pendidikan Singajara itu ingin bunuh diri di Jembatan Kembar di Jalan Tukad Yeh Pandan, Jalan Ir. Soekarno. Setelah diamankan, Ayu mengaku ia hanya ingin nge-prank alias iseng mengerjai temannya
Kasubag Humas Polres Tabanan, Iptu I Made Budiarto, menjelaskan awal mula kasus ini. Pada Selasa sekitar pukul 03.00 WITA, seorang warga yang tengah melintasi jembatan melihat seorang gadis berdiri di dekat jembatan kembar
“Anak tersebut memang (membawa) kawat kabel yang melintang di jembatan tersebut. Diduga akan melakukan bunuh diri,” kata Budiarta, mengutip Kumparan.
Warga itu pun lalu menarik Ayu dan menanyakan alasannya hendak bunuh diri. Namun, ia mengaku hanya ingin nge-prank sekelompok temannya yang akan melintasi jembatan tersebut
Tak percaya dengan omongan Ayu, warga lalu membawa perempuan itu ke kantor polisi. Saat ditanya alasannya oleh polisi, jawaban Ayu masih sama.
“Setelah dimintai keterangan, Ayu menerangkan tidak berniat bunuh diri. Dia hanya iseng saja, yang menurut dia, temannya akan melintas di tempat tersebut, tapi yang datang malah orang lain,” ungkap Budiarta
Atas perkara ini, Ayu dipulangkan polisi ke kediaman orang tuanya di daerah Tabanan (Alz)