MANAberita.com – SALAH satu pelaku pengeroyokan yang menyebabkan tewasnya wartawan Papua Pos bernama Firdaus Pangaribuan di Kramat Jati, Jakarta Timur, kembali ditangkap.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Budi Sartono mengungkapkan jika pelaku yang baru ditangkap berinisial AE. Menurutnya, AE merupakan ayah dari tersangka MR yang telah ditangkap sebelumnya.
“Tersangka AE kita tangkap di Riau tanggal 30 Juli 2022,” ujar Budi, Senin (1/8).
Budi menjelaskan aksi pengeroyokan tersebut bermula ketika MR terlibat cekcok dengan korban karena buang air kecil sembarangan. MR yang merasa kesal kemudian memanggil ayahnya AE.
Untuk mempertahankan dirinya, kata Budi, korban sempat mencoba melawan menggunakan parang yang diambil dari dalam rumahnya.
“Akhirnya pergelutan tersangka mengambil balok yang ada paku, sedangkan tersangka satu lagi pakai batu dipukul ke kepala korban sudah jatuh diambil senjata oleh anaknya tersangka itu digunakan terakhir melakukan pembacokan terhadap korban di kepala,” katanya.
Lebih lanjut, Budi menjelaskan pihaknya saat ini masih mengejar satu terduga pelaku lain yang buron berinisi AR. Hanya saja, ia masih belum dapat memastikan keterlibatan AR dalam kasus ini.
Terhadap kedua pelaku, MR dan AE telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 338 dan 170 KUHP dengan ancaman pidana 15 tahun penjara.
Sebelumnya, seorang wartawan Papua Pos bernama Firdaus Pangaribuan (44) dikeroyok hingga tewas oleh sejumlah orang tak dikenal di kawasan Cililitan, Jakarta Timur.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (19/7) sekitar pukul 05.00 WIB. Kejadian itu baru terungkap setelah adik korban melaporkannya ke polisi. Berselang beberapa waktu, polisi menangkap MR (24). Dia ditangkap di kawasan Jati Asih, Bekasi pada Senin (23/7) malam.
(sas)
