Dibawa Pulang, Jenazah 4 Warga Pakistan Yang Tewas Dalam kapal Migran Yang Tenggelam Pada Di Lepas Pantai Yunani

Manaberita.com – EMPAT warga Pakistan termasuk di antara ratusan korban ketika sebuah kapal migran terbalik bulan lalu di salah satu bangkai kapal paling mematikan di Laut Mediterania tengah. Tubuh mereka dibawa pulang pada hari Jumat, menurut pejabat. Melalui analisis DNA, keempatnya adalah korban pertama dari Pakistan sejak 14 Juni yang tenggelam di lepas pantai Yunani untuk diidentifikasi. Sekitar 700 migran diyakini berada di kapal, termasuk 350 warga Pakistan. Hanya 104 orang, termasuk 12 orang Pakistan, yang diselamatkan.

Dilansir ABCnews, Mumtaz Zahra Baloch, juru bicara kementerian luar negeri, mengatakan kepada wartawan bahwa peti mati kayu yang berisi jenazah empat korban dikeluarkan dari dua pesawat di bandara ibukota Pakistan pada hari Jumat dan dikirim ke keluarga mereka di Islamabad dan kota timur Lahore. Dia mengatakan bahwa sisa-sisa jenazah Pakistan lainnya diperkirakan akan segera tiba. Tragedi itu mengejutkan Pakistan, dan sejak itu, orang-orang terkasih yang meninggal telah menunggu untuk menerima jenazah mereka sehingga mereka dapat menguburkannya di rumah.

Pemerintah juga telah memulai kampanye melawan para pedagang manusia yang mengorganisir perjalanan orang-orang Pakistan dengan kapal penangkap ikan, banyak dari mereka sedang mencari pekerjaan di Eropa. Setidaknya 17 terduga pelaku perdagangan telah ditahan oleh polisi Pakistan sejauh ini sehubungan dengan kasus tersebut.

Baca Juga:
Israel Mengumumkan Penangkapan Tersangka Pengeboman Yerusalem Pada November, Siapa?

Menurut pihak berwenang, para korban memberi para penyelundup antara $5.000 dan $8.000 untuk melakukan perjalanan. Karena gagal menyelamatkan para migran sebelum mereka tenggelam di perairan internasional, Yunani mendapat kecaman keras. Menurut otoritas Athena, para penumpang bersikeras melakukan perjalanan ke Italia dan menolak semua tawaran bantuan.

[Bil]

Komentar

Terbaru