MANAberita.com – GUNUNG Dempo yang berada di Pagar Alam, Sumatera Selatan erupsi. Warga di sekitaran Gunung Dempo dilarang mendekati kawah radius 1 kilometer.
Dari data Vulcanic Eruption Notice yang dihimpun dari Detikcom, peristiwa erupsi di Gunung Dempo terjadi pada Selasa (25/7) sekitar pukul 21:15 WIB dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 2.000 meter di atas puncak ± 5.173 m di atas permukaan laut.
Kolom abu yang diamati berwarna putih hingga abu-abu dengan intensitas sedang hingga tebal, condong ke selatan dan barat daya. Letusan ini terekam secara seismik dengan amplitudo maksimum 35 mm dan berlangsung sekitar 3 menit 24 detik.
“Saat ini Gunung Dempo berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi, agar masyarakat, pengunjung/wisatawan tidak mendekati dan bermalam (camping) di pusat aktivitas kawah Marapi Gunung Dempo dalam radius 1 kilometer, serta arah bukaan kawah sejauh 2 km ke sektor utara,” kata Dari Megian Nugraha, Kepala Pos Gunung Api Dempo Pagaralam.
“Mengingat, kawah sebagai pusat letusan dan gas-gas vulkanik yang dapat membahayakan bagi kehidupan,” sambungnya.
Kapolres Pagar Alam AKBP Erwin Irawan juga mengimbau masyarakat untuk memperhatikan larangan yang dikeluarkan oleh pihak berwenang.
“Iya, jadi kita mengimbau masyarakat untuk tidak mendekati kawah dengan radius satu kilometer,” kata Erwin.
Selain itu, Erwin mengimbau para pendaki untuk tidak dulu melakukan pendakian, untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan.
“Kita imbau tidak dulu mendaki gunung Mengantisipasi hal yang tak diinginkan,” jelas Erwin.
(sas)
