Ilustrasi
MANAberita.com – KEPOLISIAN Malaysia telah menangkap seorang teknisi saringan air karena diduga mengancam akan membunuh ibunya dengan pedang samurai, setelah wanita itu memarahinya karena berselingkuh dari istrinya, di sebuah rumah di Taman Pertama Satu, Malaysia, Kamis (16 /05).
Kepala polisi distrik Lahad Datu, ACP Nasri Mansor, mengatakan insiden itu terjadi pada pukul 9 malam.
Wanita berusia 53 tahun itu mengajukan laporan polisi karena dia khawatir akan keselamatannya.
“Tersangka 27 tahun ditangkap ketika dia menyerah di kantor polisi, dan dia diasingkan selama empat hari sejak Jumat (17/5/2019) untuk membantu penyelidikan,” kata Nasri, melansir Tribun Medan.
Nasri awalnya bertengkar bersama sang istri. Wanita itu menemukan tas tangan yang berada di tumpukan kain milik tersangka, yang diyakini milik selingkuhan.
Namun, mendengar pertengkaran itu, korban coba melerai.
“Terjadi pertengkaran sengit antara tersangka dan istrinya. Korban (ibu), yang mendengar pertengkaran lalu menghadapi sang putra,” ucapnya.
“Tiba-tiba, tersangka bertindak agresif dan mengambil pedang dari dapur sebelum mengacungkan ke arah korban, dan dia juga mengancam akan membunuh semua orang di rumah,” katanya.
Namun, Nasri mengatakan istri tersangka berhasil mengambil pedang itu dan memintanya untuk tenang sebelum meninggalkan rumah.
Dia mengatakan korban tinggal bersama tersangka, istri dan enam anaknya.
Polisi juga menyita pedang yang digunakan oleh tersangka dan kasus itu sedang diselidiki di bawah Bagian 506 KUHP. (Alz)
