Penuh Haru, Lautan Manusia Antarkan Jenazah Raza Al-Najjar ke Pemakaman

Pemakaman Raza Al-Najjar
Pemakaman Raza Al-Najjar

MANAberita.com — KESEDIHAN mendalam dirasakan oleh masyarakat Palestina ketika seorang perawat cantik bernama Raza Al-Najjar tewas ditembak mati tentara Israel.

Diketahui jika Raza merupakan perawat suka rela yang mulai bergabung pada bulan Maret lalu. Saat peristiwa mematikan ini terjadi, gadis 21 tahun ini berada diantara kerumunan demo warga Palestina yang menuntut hak mereka kembali ke rumahnya masing-masing dikabulkan.

Saat itu, Raza yang memakai rompi putih bertanda perawat itu sudah sempat mengangkat tangannya tinggi-tinggi agar tidak ditembak, namun zionis Israel tetap menembaknya di bagian dada. Padahal sesuai peraturan, para medis tidak boleh dijadikan sasaran penembakan.

Ia sempat diberikan perawatan, namun takdir berkata lain. Saat Raza dinyatakan meninggal dunia, rekan satu profesinya meraung tidak percaya. Si cantik ini dikenal suka membantu dan begitu cekatan.

Kabar duka ini hampir menyelimuti seluruh negera bagian timur, tak terkecuali artis internasional, Maher Zain yang juga turut merasakan kesedihan.

Saking cintanya masyarakat Palestina dengan Raza, ribuan manusia turun ke jalan untuk mengantarkannya ke peristirahatan terakhirnya. Berikut foto-foto mengharukannya:

Baca Juga:
Petugas Bank Darah Bertingkah Tidak Sopan Terhadap Keluarga Pasien, ini Tanggapan Pihak Rumah Sakit DR Soetomo
Pemakaman Raza Al-Najjar

 

Pemakamam Raza Al-najjar Pemakamam Raza Al-najjar Pemakamam Raza Al-najjar Pemakamam Raza Al-najjar

Pemakamam Raza Al-najjar

Pemakamam Raza Al-najjar

Selamat jalan dokter cantik yang kini telah menjadi bidadari surga. Semoga syahidmu menumbuhkan ‘Raza’ baru yang siap membantu masyarakat Palestina. (Dil)
Lihat videonya disini:

Baca Juga:
Utusan Iran Dipanggil Italia ke Roma Atas Tindakan Keras Terhadap Pengunjuk Rasa

Dalam prosesi pemakamannya terlihat ribuan umat muslim ikut mengantar almarhum sampai kepemakamannya. Semoga husnul khotimah. Aamiin . . Sebelum dieksekusi mati oleh sniper Israel, Syahidah Razan Annajjaar beserta tim relawan medis lainnya sudah mengangkat tangan mereka sebagai pesan kepada militer Israel bahwa mereka datang tanpa senjata dan tugas mereka tidak lain hanya evakuasi korban dan memberikan perawatan. . . Namun apalah daya, kekejaman zionis Israel lebih tidak menggunakan nuraninya. Sehingga nyawanpun hilang karena kejahatan mereka. . . . . Jangan lupa tag temenmu @…….. KLIK [email protected], Mungkin ada informasi lain yang kamu cari. . . . Pembaca yg baik selalu meninggalkan komentar' (@undercover.id) ================================= (Terima kasih . Sudah Melihat ?, Membaca ?, Menyukai ? dan jangan lupa tag sahabatmu & temenmu ?)

A post shared by Boskuh ada info apa hari ini ? (@undercover.id) on

Komentar

Terbaru