Merinding! Bukan Teriakan Minta Tolong, Ade Jigo Justru Dengar Suara Tak Terduga ini Saat Digulung Tsunami

  • Sabtu, 05 Januari 2019 - 08:00 WIB
  • Selebriti
Ade Jigo
Ade Jigo

MANAberita.com — KOMEDIAN Ade Jigo merupakan salah satu korban yang selamat dari keganasan tsunami perairan selat Sunda yang diakibatkan oleh erupsi anak gunung Krakatau, pada 22 Desember 2018 lalu.

Saat peristiwa yang memakan ratusan korban jiwa itu terjadi, Ade bersama almarhum Aa Jimmy hadir sebagai MC sekaligus melawak untuk menghibur penonton dalam acara gathering PLN di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten.

Melansir Akurat, Ade menceritakan, gelombang setinggi kurang lebih dua meter itu datang setelah dirinya turun dari panggung dan grup band Seventeen baru menyanyikan dua judul lagu. Ketika melihat air tersebut, Ade lalu berlarian sambil menggendong anaknya yang masih berumur 2,5 tahun.

Baca Juga:
Sombong Saat Terkenal, Artis K-Pop Ini Jatuh Miskin saat Berkarier di Indonesia

“Saya lari, orang udah banyak yang teriak air-air, lari lima langkah saya udah kegulung (sama air). Saya sama anak saya pelukan gimana caranya saya selamat sama anak saya dan kegulung tuh kurang lebih lima menit. Ya mohon maaf yah, saya udah sentuhan macam-macam, ada besi, tembok, kayu, dan mohon maaf ada manusia juga,” ujar Ade Jigo, melansir Akurat.co.

Ketika air tersebut perlahan-lahan kembali seperti semula, Ade berusaha untuk meraih permukaan supaya anaknya bisa mengambil nafas setelah lama didalam air. Tak disadari ternyata permukaan yang diraihnya itu adalah tembok gorong-gorong.

Ketika berada dalam gorong-gorong itu, Ade mendengar beberapa hal yang sangat menjanggal waktu itu. Menurutnya, sejatinya orang ditimpa musibah adalah berteriak untuk minta tolong, namun saat itu bukan hal tersebut yang didengarnya.

Baca Juga:
Innalillahi Wainnailahi Rojiun, Aa Jimmy Meninggal Dunia Jadi Korban Tsunami Banten

“Saya dengan orang-orang di dalam (gorong-gorong) itu dengan anak saya, saya nggak dengar namanya orang nangis, orang minta tolong, orang jerit, orang teriak pun nggak ada. Yang saya dengan cuma orang banyak berdoa, banyak istighfar sama orang kaya ceramah, itu yang saya dengar, itu ada laki-laki dan perempuan kaya orang ceramah,” jelasnya.

“Saya dengarin itu saya sedikit lihat bayangan orang kepalanya tuh kaya menghadap kesana semua (sumber suara), termasuk saya sama anak saya dengarin,” tambahnya.

Seperti diketahui, dalam peristiwa itu istri Ade Jigo, Mezura, Aa Jimmy dan istrinya serta kedua anaknya meninggal dunia. Tak hanya itu, empat orang personel Seventeen dan pihak manajemen, serta istri Ifan Seventeen juga menjadi korban meninggal dalam insiden tersebut. (Dil)

Komentar

Terbaru