MANAberita.com — SEBELUM meninggal, Saphira Indah sering mengeluh sesak napas pada sang bunda, Retno Wahyu. Retno tentu tak menyangka anaknya menderita penyakit berat hingga nyawanya melayang. Awalnya Retno menduga Saphira sesak karena ukuran janin di kandungan semakin besar.
“Sebelumnya dia itu nggak pernah ngeluh masalah sakit. Sudah ke siniin, setelah dia hamil baru saya tahu, dia ngomong suka nyesek dadanya, nyesek, ‘mama, Indah sesak’, dia pergi ke dokter kandungan, dia bilang katanya bayinya. Tapi dia nggak pernah ngeluh gitu masalah sakit atau batuk, sekali-sekali suka batuk juga sih. Terus ke siniin dia semakin kerasa makin ini gitu, ya sudah saya bawa ke rumah sakit,” ungkap Retno, melansir Cumicumi.
Setelah dibawa ke rumah sakit, baru diketahui ternyata paru-paru Saphira bermasalah. Hanya saja, Retno tidak menjelaskan secara detail sakit apa yang sebenarnya diderita artis cantik itu.
“Rumah sakit, satu hari terus langsung dirawat gitu iya. Mungkin bayinya kali kebesaran atau gimana terus ada apa sih ininya (paru-paru) gitu. Kayaknya sih nggak ada, karena saya salat di masjid di sana (rumah sakit) saya yakin kalau Saphira sembuh gitu. Karena dia dekat sekali sama saya, karena dia suka nyari-nyari saya terus,” paparnya.
Selain sesak, Saphira juga suka batuk-batuk. Meski sudah minum obat batuk, tetapi keluhan tidak sembuh-sembuh juga.
“Nggak pernah cerita apa-apa sih, cuma cerita gitu saja kok tidur nggak enak gitu, kok nyesek, terus sekali-kali Indah batuk tapi nggak sembuh dikasih obat batuk sama dokter tapi nggak sembuh-sembuh. Ya saya nggak tahu ya karena kan dia tinggal sama suaminya ya. Dia ngomongnya sama saya gitu. Dia perginya ke dokter kandungan, terus nggak pernah ke dokter spesialis umum dulu gitu periksa darah gitu nggak,” tutup Retno. (Ila)
