MANAberita.com — INDONESIA kini kembali berkabung atas bencana banjir bandang yang melanda Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.
Dilaporkan, jumlah korban dalam bencana tersebut telah mencapai 68 orang. Jumlah ini kemungkinan akan bertambah, mengingat masih banyak warga yang belum ditemukan.
Sementara itu, puluhan warga lainnya mengalami luka-luka, dan semua warga yang selamat telah mengungsi di tujuh lokasi penampungan.
Hingga saat ini, tim SAR beserta aparat masih gencar melakukan pencarian di lokasi bencana banjir.
Di tengah pencarian ini, prajurit TNI dari Satuan Yonif RK 751/VJS, berhasil menemukan seorang bayi di kolong rumah warga, Minggu (17/03) sekitar pukul 08.00 WIT, melansir Palingseru Melalui today.line.me.
Saat ditemukan, bayi malang itu dalam kondisi terjepit kayu runtuhan rumah.
“Korban masih berusia lima bulan. Bayi tersebut orang asli Papua,” kata Kapendam 17 Cendrawasih Kolonel Inf. M Aidi.
Petugas pun membutuhkan waktu cukup lama untuk mengevakuasi korban. Petugas bahkan harus memotong kayu dengan menggunakan dua gergaji secara hati-hati.
Namun beruntung, bayi yang diperkirakan enam jam terjepit reruntuhan itu berhasil diselamatkan.
Korban kemudian dibawa ke puskesmas terdekat. Mulanya, korban dibawa dengan sepeda motor, namun di tengah jalan petugas berpapasan dengan mobil ambulans yang kemudian mengantarkan korban ke puskesmas.
“Korban berhasil dievakuasi ke puskesmas Sentani dengan menggunakan ambulans,” ujar Aidi. (Ila)
(Sumber: Palingseru)