Ilustrasi
MANAberita.com – PERUBAHAN-perubahan yang terjadi pada wanita menjelang maupun saat sedang haid memang sangat wajar terjadi.
Hal ini terkait dengan hormon estrogen dan progesteron di dalam tubuh yang meningkat secara drastis dan pada akhirnya turut berpengaruh pada seluruh sistem tubuh, termasuk perubahan sikap yang jadi lebih sensitif.
“Adanya penyempitan pada pembuluh darah yang menyebabkan nyeri pinggang sakit juga bisa memengaruhi mood seorang wanita. Belum lagi adanya perubahan pada payudara yang cenderung membengkak dan sakit, berpengaruh juga pada mood seorang wanita,” kata dr. Sepriani Timurtini Limbong, melansir Pojoksatu.
“Jadi intinya, perubahan-perubahan yang terjadi selama haid memang bisa membuat wanita jadi lebih sensitif dari biasanya,” lanjutnya.
Adapun penyebab lain yang dapat menyebabkan seorang wanita jadi lebih sensitif saat haid adalah menurunnya serotonin. Ini adalah hormon yang dipercaya sebagai pemberi perasaan nyaman dan senang.
Dijelaskan lagi oleh dr. Sepriani, produksi hormon serotonin yang menurun saat haid dapat menyebabkan naik-turunnya hormon lain. Akibatnya, wanita yang datang bulan jadi lebih sering marah, sensitif, depresi, bahkan ingin makan terus-menerus.
Selain itu, hilangnya kandungan dopamine dan gamma-aminobutyris acid (GABA) juga menjadi penyebab lain Anda menjadi lebih sensitif saat sedang haid.
“Fungsi kandungan GABA adalah untuk membatasi aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan stres dan kecemasan. Jika kandungan ini menurun atau bahkan hilang, maka tubuh akan mengalami kesulitan untuk menjadi tenang dan akhirnya jadi bersikap gegabah karena tidak ada kontrolnya,” tambahnya. (Ila)