Manaberita.com – DILAPORKAN Serhiy Volyna, komandan Brigade Marinir ke-36 Ukraina, yang terlibat dalam pertempuran brutal untuk mempertahankan Mariupol dari invasi pasukan Rusia, telah meminta permohonan mendesak untuk bala bantuan militer atau solusi politik apa pun yang bisa mematahkan pengepungan Rusia atas kota pelabuhan Ukraina.
Dilansir ABC, dalam wawancara hari Jumat dengan surat kabar online, komandan mengatakan situasi kritis dan pertempuran sengit.
“Itu bisa dilakukan dan harus dilakukan sesegera mungkin,” tambah Volyna.
Terlepas dari pemboman tanpa henti Rusia selama lebih dari sebulan, Brigade Marinir ke-36 bersama dengan unit Resimen Azov, kelompok sayap kanan yang sekarang menjadi bagian dari militer Ukraina, telah menahan Mariupol. Mereka telah menolak untuk menyerah, bersumpah untuk berjuang sampai akhir.
[Bil]