AS Bakal Jual Vaksin Pfizer Rp2 Juta per Dosis pada 2023

MANAberita.com – PFIZER bakal mulai menjual secara komersil vaksin Covid-19 dengan biaya US$130 atau sekitar Rp2 juta per dosis di Amerika Serikat. Hal tersebut menyusul langkah pemerintah setempat yang berhenti memberikan subsidi soal vaksinasi gratis kepada masyarakatnya.

Eksekutif Pfizer mengungkapkan harga komersial untuk dosis dewasa akan dimulai awal 2023, tergantung saat pemerintah menghentikan program pembelian dan pendistribusian suntikan vaksin.

Produsen obat tersebut berharap orang-orang dengan asuransi kesehatan swasta atau cakupan melalui program publik akan terlindungi sehingga tidak perlu membayar saat melakukan vaksinasi Covid-19.

Saat ini Undang-Undang Perawatan Terjangkau mengharuskan perusahaan asuransi menanggung banyak vaksin yang direkomendasikan tanpa membebankan biaya sendiri, dilansir dari AP News.

Seorang juru bicara mengatakan perusahaan juga memiliki program bantuan berbasis pendapatan yang membantu warga AS dalam memenuhi syarat tanpa asuransi untuk mendapatkan vaksin.

CNN dalam laporannya menyebutkan analisis yang diterbitkan Keluarga Kaiser Foundation pekan ini mengatakan tanpa pendanaan atau perlindungan tambahan, pencegahan dan penanggulangan Covid-19 akan terhambat, terutama pada sisi vaksin, tes, dan terapi, terlebih poin itu tidak masuk ke dalam perlindungan asuransi.

Vaksin dosis dua Pfizer memulai debutnya pada akhir 2020 dan telah menjadi suntikan pencegahan paling umum yang digunakan untuk memerangi Covid-19 di AS.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, lebih dari 375 juta dosis vaksin asli, yang dikembangkan Pfizer bersama produsen obat Jerman BioNTech telah didistribusikan di AS.

Angka itu belum termasuk 12 juta dosis booster terbaru yang disetujui awal tahun ini.

Vaksin Pfizer menghasilkan pendapatan US$36,78miliar pada tahun lalu dan merupakan produk terlaris dari perusahaan obat tersebut. Analis memperkirakan hal itu akan menghasilkan US$32miliar lagi tahun ini, menurut FactSet.

Tetapi mereka juga memperkirakan penjualan akan turun dengan cepat setelah itu. Lebih dari 90 persen populasi orang dewasa AS telah menerima setidaknya satu dosis vaksin COVID-19, menurut CDC. Tetapi hanya sekitar setengah dari populasi itu yang telah menerima dosis booster.

(sas)

Komentar

- Sponsored Ad -

Terbaru

  • Wed, 22 Mar 2023
Viral di Media Sosial Polisi Pukul Polisi di Medan

Manaberita.com – SEBUAH video viral di media sosial, video tersebut...

  • Wed, 22 Mar 2023
8 Pelaku Pembacokan Kepala Pelajar Pakai Penggaris Besi di Jakbar Diamankan Polisi

Manaberita.com – SEORANG pelajar inisial NV mengalami luka pada bagian...

  • Wed, 22 Mar 2023
Begini Cara Diet GM Untuk Menurunkan Berat Badan 5 Kg dalam 1 Minggu

Manaberita.com – BERAT badan yang berlebih seringkali menjadi masalah lantaran...

  • Wed, 22 Mar 2023
H-1 Ramadan Daging Sapi Diburu, Harga Tembus Rp140 Ribu per Kg

Manaberita.com – KOMPLEKS penjualan daging dipadati sejumlah pembeli sehari sebelum bulan...

  • Wed, 22 Mar 2023
Jelang Ramadan Harga Telur di Jakarta Melonjak Rp31 Ribu per

Manaberita.com – MENJELANG hari Ramadan 2023 atau 1444 hijriah harga telur...

  • Wed, 22 Mar 2023
Saat Mudik Lebaran KA Bandara Medan Siapkan 4.128 Tiket per Hari

Manaberita.com – PADA saat musim mudik Lebaran 2023 Kereta Api Bandara...

Press ESC to close