MANAberita.com — NASIB malang menimpa Sandra Wibowo (3), Warga simpang Airport Kelurahan Handayani Mulia, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir PALI, meninggal dunia akibat jatuh ke dalam sumur sedalam 1, 5 meter di kebun karet Simpang Airport, Jumat (18/01).
Melansir Koran Kito, saat kejadian sekitar jam 14:00 saat ibu korban sedang tidur, sedangkan korban bermain di sekitaran sumur tempat korban tenggelam.
“Tadi aku lagi tidur, Sandra bermain di sekitaran sumur dekat pondok dikebun, saat bagun aku pagil Sandra tapi dak katik, aku liat sendal nyo be ngpung di sumur, tanpa curiga aku langsung pegi keperkampungan untuk mencari anak aku sikonyo, tapi katik ado kakanyo be. Aku langsung mintak tolong warga mintak cek di dalam sumur,” kata Ibu korban.
Warga pun sontak langsung menuju sumur untuk memastikan korban tercebur atau tidak, warga langsung masuk ke dalam sumur, dan saat di raba menggunakan kaki, ternyata korban benar tenggelam dalam sumur dan langsung diangkat untuk di bawah ke rumah duka
Kapolres Muara Enim melalui Kapolsek Talang Ubi Okto, mengatakan saat mendapat laporan adanya kejadian tesebut, Anggotanya langsung Ke TKP dan ke rumah duka.
Sedangkan kronologisnya jatuhnya korban dalam sumur itu saat sedang bermain sendirian, sedangkan kakak laki-lakinya pergi sementara ibunya tidur di pondok tidak jauh dari sumur tersebut, setelah dievakuasi dari dalam sumur, korban langsung dibawa ke rumah duka Saat hendak dibawa ke RSUD, keluarga korban menolak
“Saat mendapat laporan adanya kejadian tersebut, Anggota kita langsung menuju TKP dan ke rumah duka.” ujarnya
“Sementara kronologisnya jatuhnya korban dalam sumur itu saat sedang bermain sendirian, sedangkan kakak laki-lakinya pergi sementara ibunya tidur di pondok tidak jauh dari sumur tersebut, setelah dievakuasi dari dalam sumur. Saat hendak dibawa ke RSUD, keluarga korban menolak, karena akan langsung disemayamkan, dan dimakamkan.” tambahnya.
Data yang disampaikan Kepolisian bahwa sumur tersebut merupakan sumur yang aktif digunakan oleh keluarga korban. diameter 1 meter, dan kedalaman 1,5 meter. Sumur juga digunakan keluarga korban kebutuhan sehari hari
Diperkirakan, korban berada di dalam sumur selama 30 menit dan meninggal karena kekurangan oksigen. Saat diselamatkan korban sudah meninggal
pihak keluarga tidak melakukan visum dan sudah menerima kejadian tersebut sebagai musibah. (Alz)
(Sumber: Korankito)