Pasutri Paruh Baya di Malang Ditemukan Gantung Diri Bersama, Penyebabnya…

  • Selasa, 09 April 2019 - 22:16 WIB
  • Kriminal
Ilustrasi

Ilustrasi

MANAberita.com — SEPASANG suami istri, Supriadi 52 tahun dan Tri Sapta Ning Diah Yuliasih 52 tahun warga dusun Kemulan, Rt. 34 Rw 03 desa Tulus besar KecamatanTumpang, kabupaten Malang, ditemukan Hari ini selasa 9 April 2019 sekitar pkl 10.00 WIB sudah dalam keadaan menggantung.

Sementara permasalahan gantung diri sedang dalam penyelidikan dari pihak yang berwajib. Belum diketahui motif yang melatarbelakangi aksi nekat keduanya untuk mengakhiri hidup.

Polisi kini tengah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk menyelidiki kepastian dari kematian kedua korban.

Baca Juga:
Diduga Mencuri Ponsel, ABG Diamuk Massa, Dipukuli dan Disiram Bensin

Keduanya ditemukan pertama kali gantung diri di lantai dua tempat tinggalnya. “Posisi kedua korban bunuh diri dengan cara gantung diri di dalam rumah, lantai atas dari rumah yang ditempati korban,” ungkap Kanitreskrim Polsek Tumpang Ipda Sigit Hernadi.

Kanit mengaku tengah menggelar penyelidikan dengan melakukan olah TKP serta meminta keterangan sejumlah saksi. Untuk bisa mengungkap persoalan di balik kematian tragis kedua korban.

“Kami belum bisa menyampaikan secara detil, ini masih dilakukan pemeriksaan saksi dan olah TKP,” terang Sigit saat dihubungi.

Baca Juga:
Prostitusi Seharga Rp 30 Ribu di Jombang Digrebek Satpol PP

Dia mengatakan pasutri ini telah dikaruniai satu orang anak. Kematian korban sangat mengejutkan keluarga dan tetangga.

“Anaknya satu, dikatakan tidak ada persoalan. Dan ini sangat mengejutkan ketika kedua korban ditemukan bunuh diri,” ungkapnya.

Tim medis turut didatangkan polisi ke lokasi kejadian untuk memeriksa kondisi kedua jasad korban. Sejauh ini, tidak ditemukan adanya bekas kekerasan sehingga memunculkan dugaan kuat kedua korban tewas gantung diri. (Alz)

Komentar

Terbaru