Ilustrasi balita makan
MANAberita.com — BERAT badan balita yang sulit naik atau bertambah, tentu bisa bikin ibu sakit kepala. Wajar saja, pasalnya berat badan yang terus bertambah sejalan dengan usia merupakan salah satu indikator kesehatan anak.
Lantas, apa yang dapat kita lakukan untuk menambah berat badan balita? Beri mereka asupan berkalori tinggi, Moms. Apa saja contohnya? Berikut, rangkumannya yang dikutip dari Kumparan.
- Susu
Susu bisa membantu memenuhi asupan kalori balita. Pilihlah susu yang terbuat dari susu sapi murni dan tidak mengandung terlalu banyak gula tambahan. Tujuannya agar asupan kalorinya murni dari susu sapi, dan bukan dari gula. Karena asupan gula yang berlebih, justru memicu anak jadi kelebihan berat badan (obesitas)
- Kacang-kacangan
Kacang-kacangan enak dijadikan camilan sekaligus bisa menambah berat badan balita Anda. Pastikan saja si kecil tidak alergi kacang ya, Moms.
Sajikan kacang campur agar anak tidak bosan. Boleh juga, beri madu atau taburan wijen agar camilan kacang anak lebih kaya rasa. Pilihan lainnya? Beri anak selai kacang untuk olesan rotinya.
- Alpukat
Tidak hanya enak dan mudah disukai anak, alpukat punya kandungan kalori yang tinggi sehingga bisa meningkatkan berat badan. Anda bisa menyajikan alpukat langsung untuk disendok anak, menyulapnya jadi jus, dibuat cocolan makanan ringan hingga menyisipkannya dalam roti lapis favorit si kecil.
- Ubi Jalar
Selain bisa menambah berat badan anak dengan cara yang sehat, ubi jalar juga dapat mencegah diabetes, karena kandungan gulanya tergolong aman. Sajikan ubi jalar dengan menumbuknya terlebih dulu agar memudahkan anak saat memakannya. Atau potong-potong kecil, lalu beri tambahan madu.
- Roti Gandum
Makanan yang terbuat dari gandum dan biji-bijian memiliki jumlah kalori yang baik dan sehat. Nah, bila ingin balita Anda mengonsumsi gandum, paling mudah sajikan roti gandum untuk menu sarapannya. Dibakar dengan keju, dicelupkan ke susu coklat hangat atau dibuat puding roti. Hmm…enak! (Alz)
