Penyebab Meninggalnya Bayi Kembar Irish Bella dan Amar Zoni di Dalam Kandungan

  • Minggu, 06 Oktober 2019 - 21:51 WIB
  • Selebriti
Ammar Zoni dan Irish Bella

 

Penyebab meninggalnya bayi kembar Ammar Zoni dan Irish Bella

MANAberita.com — DUKA mendalam tengah menyelimuti pasangan Irish Bella dan Ammar Zoni. Pasalnya, bayi kembar mereka dinyatakan meninggal dunia saat berada di dalam perut, Minggu (06/10) sore.

Padahal, keduanya begitu tak sabar menantikan bayi kembar yang berjenis perempuan itu.

Mengutip InsertLive, jasad bayi kembar tersebut dimakamkan di TPU Kalimulya 1, Depok, Jawa Barat. Ammar Zoni pun tak mampu menyembunyikan kesedihan atas kehilangan dua buah hati pertamanya itu.

“Hari ini anak pertama kami, putri pertama saya dengan Irish harus diambil lagi sama Allah. Karena itu semua titipan, dan Allah sekarang sudah minta titipan itu,” ucap Ammar, usai mengantarkan si kembar ke tempat peristirahatan terakhir.

Irish Bella sempat mengalami perdarahan saat usia kandungan memasuki enam bulan. Ia pun harus menjalani rawat inap di rumah sakit.

Lalu pada pertengahan September lalu, Irish didagnosis mengidap infeksi saluran kemih (ISK). Ketika itu, Ammar sempat memastikan Irish cepat mendapat penanangan dokter.

Baca Juga:
Deretan Artis ini Terkenal Karena Jasa Olga Syahputra, Nomor 4 Gak Disangka Banget!

“Keadaan Mommy-nya ini alhamdulillah baik cuma memang dari tekanan darah tingginya menurun, trombositnya bagus, leukositnya tapi menurun. Terjadi indikasi infkesi di saluran kemihnya tapi alhamdulillah tidak masalah. Jadi baru indikasi, karena penanganan dari dokter yang cepat,” ungkap Ammar Zoni, melansir HaiBunda.

“Kontraksi patut dipantau ibu-ibu semua, caranya cukup dipegang dari pusarnya, kencang atau tidaknya. Kalau di pusar ibunya enggak kencang berarti tidak kontraksi,” sambungnya.

Masih mengutip HaiBunda, infeksi saluran kemih (ISK) atau infeksi kandung kemih adalah peradangan bakteri di saluran kemih. Dikutip dari American Pregnancy Association, wanita hamil memiliki risiko lebih tinggi untuk ISK mulai dari minggu 6 hingga minggu 24.

Baca Juga:
Bukan AV, Ternyata Inilah Identitas Artis Prostitusi yang Tercyduk Bareng Vanessa Angel

ISK lebih sering terjadi selama kehamilan karena perubahan saluran kemih. Rahim tepat berada di atas kandung kemih, jadi saat rahim membesar, peningkatan beratnya dapat menghalangi drainase urine dari kandung kemih, menyebabkan infeksi.

Menurut dr.Triani Ismelia Firdayanti, Sp.OG., angka ibu hamil di Indonesia yang mengalami infeksi saluran kemih (ISK) mencapai 20 sampai 25 persen. Ketika ibu hamil mengalami ISK, risikonya enggak main-main. Salah satunya seperti dialami Irish Bella yakni kontraksi dini.

“Ibu hamil yang mengalami ISK memiliki risiko yang cukup berat, yakni kontraksi dini, kelahiran prematur hingga yang paling parah kematian janin,” ujar Triani. (Ila)

Komentar

Terbaru