Denada dan Shakira
MANAberita.com – PENYANYI Denada terus mendampingi putrinya, Shakira Aurum, yang saat ini masih terus menjalani pengobatan di rumah sakit di Singapura akibat mengidap kanker darah atau leukemia.
Denada menyadari pengobatan putrinya di Singapura sangatlah mahal.
Namun dia terus berjuang untuk mengobati putri kesayangannya itu, tak peduli meskipun harus menjual apartemen dan 2 rumahnya.
Sudah hampir dua tahun Denada dan putrinya, Shakira Aurum tinggal di Singapura untuk menjalani pengobatan kanker darah.
Tak bisa dibayangkan betapa mahal biaya hidup dan berobat selama di sana.
Denada juga tak ingin menutupi hal itu.
Penyanyi kelahiran Jakarta 41 tahun lalu itu bahkan mengakui kalau ia menjual aset yang ia miliki demi pengobatan putrinya.
“Waktu kita pertama kali ditawarin ke Singapura, pertanyaan dokternya ‘kuat apa enggak? (biaya)’, karena dia bilang 2 sampai 3 kali lipat lebih mahal dari Indonesia, itu hanya biaya medisnya saja,” ujar Denada seperti dikutip dari Tribun Kaltim.
Denada sebenarnya juga bingung, bagaimana dia bisa melewati hampir dua tahun ini tinggal di Singapura dengan biaya yang sangat mahal.
“Kalau ditanya gimana bisa, ya itu sudah pertolongan Allah, tapi semua tahu aku jual apartemen waktu itu,” kenang Denada.
Ternyata bukan hanya apartemen yang dijual, dengan mahalnya biaya pengobatan dan biaya hidup di Singapura, Denada juga menjual dua rumah lainnya, termasuk rumah yang dia tempati saat ini.
“Sekarang langsung diberhentiin (pembangunannya), karena aku enggak kuat ngebiayain pembangunan itu, at the same time tinggal di Singapura,” ujar Denada.
Padahal rumah tersebut adalah rumah yang sengaja dibangun Denada untuk bisa tinggal berdua bersama putrinya hingga nanti dia dewasa.
“Tapi kita belum sempat pindah ke sana, Shakira sudah keburu harus pindah ke Singapura.”
“Tapi it’s okay, semua yang aku punya, yang aku jual itu, mau Rp 100 juta kali lipat, tidak sebanding dengan hidup anakku,” ucap mantan istri fotografer Jerry Aurum itu. (Dil)