Terbongkar Saat Korban Goreng Kerupuk, Kasus Minyak Goreng Palsu di Kudus di Selidiki Polisi

Manaberita.com – KASUS praktik minyak goreng palsu yang sempat beredar di masyarakat dan merugikan sejumlah konsumen masih di usut oleh Kepolisian Resor Kudus, Jawa Tengah.

Diketahui minyak goreng palsu tersebut dibuat dari bahan air dengan pewarna kuning sebagai campuran.

Pengusaha kerupuk di Kecamatan Dawe, Kudus merupakan salah satu korban yang yang mengalami kerugian, Ia tersadar saat ia menggoreng kerupuk.

“Sudah kami tindak lanjuti dengan mendatangi tempat kejadian perkara. Tunggu hasil penyelidikannya nanti,” kata Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David P di Kudus, kemarin, dikutip dari Antara.

Melansir dari CNNIndonesia.com, Agustinus mengakui kasus tersebut tergolong baru karena sebelumnya belum ada kasus penipuan terkait minyak goreng palsu. Selain melakukan penyelidikan, kepolisian juga melakukan uji laboratorium minyak goreng yang diduga palsu tersebut.

Baca Juga:
Tiga Orang Terluka Dalam Serangan Udara Israel di Suriah Tengah Dan Barat

Siti Mutoharoh warga Desa Cendono, Kecamatan Dawe yang menjadi korban penipuan penjualan minyak goreng palsu mengungkapkan kasus penipuan tersebut terjadi pada Sabtu (12/2).

Dia mengaku sudah lima kali memesan minyak goreng sehingga percaya saja ketika ditawari kembali. Tetapi pemesanan yang kelima ternyata bukan minyak goreng yang diperoleh melainkan air.

Korban sendiri baru sadar tertipu, ketika hendak menggoreng kerupuk pada Minggu (13/2). Minyak goreng palsu tersebut lebih mirip seperti air, sedangkan warna kuning diduga dicampur dengan pewarna.

Baca Juga:
Gila! Korban Tewas Melampaui Angka 1.300 Dalam Banjir Pakistan Yang Mengerikan

Minyak goreng palsu yang totalnya 357kilogram itu dibeli seharga Rp16.500 per kilogram atau lebih murah dari harga jual di pasaran seharga Rp18.000/kg. Sehingga korban mengalami kerugian sebesar Rp5,89 juta.

Polres Kudus mengimbau masyarakat bisa lebih selektif dalam membeli minyak goreng dan disarankan membeli minyak goreng ke toko yang terpercaya.

[rik]

Komentar

Terbaru