MANAberita.com — FRED muda menjalani hidup yang benar-benar sulit. Kedua orangtuanya meninggal karena kecelakaan saat ia masih bayi.
Sejak itu, Fred kecil pun tinggal bersama bibinya.
Bibi Fred juga miskin sehingga ia terpaksa mengemis di jalan supaya bisa makan dan bertahan hidup.
Fred yang tidak memiliki pendidikan berjuang keras untuk bekerja.
Bahkan, hingga usianya yang hampir 30 tahun, ia belum menemukan wanita yang mau jadi istrinya lantaran ia tidak punya apa-apa.
Fred kemudian meminta bantuan bibinya untuk dicarikan pendamping hidup, dan ia menikah dengan seorang perempuan bernama Vivian.
Vivian tidak memiliki paras wajah yang cantik, tubuhnya juga gemuk.
Meski begitu, Vivian adalah perempuan pekerja keras dan rajin.
Setelah menikah, Fred dan Vivian harus menjalani kehidupan yang sulit. Rumah yang mereka sewa tidak ada perabot rumah tangga.
Bahkan, kondisi kehidupan mereka semakin buruk ketika Fred tidak memiliki usaha untuk memperbaikinya.
Tapi Vivian adalah sosok yang pandai dalam mengrurus pengeluaran. Vivian bekerja di sebuah peternakan.
Sayangnya gaji yang diterima Vivian tidak cukup untuk membayar tagihan dan untuk kebutuhan sehari-hari.
Fred dan Vivian sering makan dua kali sehari dan kadang tidak ada makanan yang tersisa untuk mereka makan.
Vivian pun tidak ingin terus-terusan menjalani kehidupan yang susah.
Ia kemudian berinisiatif untuk memperbaiki kehidupan mereka.
Vivian memutuskan untuk meminjam uang dari kerabatnya dan membuat restoran. Seiring berjalannya waktu, Vivian dan Fred bisa membeli rumah dan mobil.
Namun, di saat Vivian bekerja keras, Fred justru bermalas-malasan. Fred hanya tinggal di rumah dan meminta uang dari istrinya.
Nasib bereka menjadi memburuk ketika Vivian mengalami kecelakaan.
Saat akan pulang ke rumah, mobil Vivian ditabrak truk. Beruntung Vivian selamat dari kecelakaan mengerikan itu.
Namun, Vivian harus kehilangan kedua lengannya karena harus diamputasi. Vivian pun merasa terpukul dan sedih saat ia terbangun pasca operasi.
Ia hanya bisa menangis. Dan sialnya, Fred tidak pernah datang menghiburnya.
Fred justru meninggalkan Vivian tanpa kata-kata saat tahu jika istrinya kehilangan kedua lengannya.
Di saat yang bersamaan, Vivian harus kehilangan kedua lengannya dan suaminya.
Selama beberapa bulan Vivian tidak bisa bangun dari tempat tidur. Ia hanya bisa menangis sepanjang hari karena perceraiannya yang tiba-tiba.
Vivian hanya menerima 11 ribu dolar dari perceraian dengan Fred. sementara Fred menerima sebagian besar harta mereka.
Vivian merasa hal itu tidak adil karena hanya menerima sebagian kecil dari harta yang dimiliki.
Padahal, harta yang dimiliki Fred dan istrinya didapatkan berkat kerja keras Vivian.
Vivian mengalami depresi selama beberapa bulan. Vivian pun kemudian mulai menyadari jika ia harus bangkit.
Dengam modal 11 ribu dolar yang ia miliki, Vivian mulai membangun lagi bisnisnya.
Ia menyewa asisten untuk membantunya menjalankan bisnis. Dalam waktu singkat, restoran baru Vivian mulai berkembang.
Sementara itu, Fred yang sudah memiliki pacar baru justru menghabiskan uangnya untuk judi dan minum minuman keras.
Tidak lama kemudian Fred mulai kehabisan uang. Fred kehilangan mobil, rumah, dan restoran yang dulu dibangun bersama Vivian.
Saat Fred mulai bangkrut, pacarnya pergi. Fred akhirnya kembali mengemis di jalanan, sama seperti sebelum ia menikah dengan Vivian.
Sepuluh tahun berlalu, Fred masih tetap mengemis di jalanan. Fred semakin bertambah tua dan semakin menderita.
Suatu hari, Fred melihat seorang wanita cantik turun dari mobil sport. ia kemudian mendatangi wanita itu untuk meminta uang.
Wanita itu terkejut saat melihat Fred mengenakan baju usang dan rambutnya berantakan.
Wanita terkejut saat menyadari jika pengemis itu adalah mantan suaminya, Fred.
Rupanya, wanita yang baru saja turun dari mobil mewah itu adalah Vivian.
Fred yang menyadari hal itu nampak tercengang. Ia tidak bisa mengucapkan sepatah kata begitu mengenali Vivian berdiri di depannya.
“Anda… Anda…,” kata Fred.
Fred terkejut melihat Vivian yang cantik dan sempurna seolah-olah tidak pernah mengalami kecelakaan tragis yang menyebabkan lengannya diamputasi.
Mengetahui Fred terkejut, Vivian hanya tersenyum.
“Berkat Anda meninggalkan saya, sekarang sayang telah menemukan kebahagiaan saya sendiri,” kata Vivian.
“Anda tidak akan pernah mengerti betapa sulitnya saya sepuluh tahun yang lalu ketika Anda mengambil semua yang saya miliki dan meninggalkan saya,” kata Vivian.
Vivian sudah lama ingin mengatakan hal itu kepada Fred. Vivian akhirnya menggandeng tangan suaminya yang baru dan meninggalkan Fred. (Alz)
(Sumber: Grid)
