Urban Farming Untuk Mengisi Waktu di Usia Senja

  • Kamis, 01 Desember 2022 - 10:53 WIB
  • Nasional

Manaberita.com – PEMERINTAH Kota Malang melalui Kelurahan Tunjungsekar menggelar pelatihan urban farming bagi warga lanjut usia (lansia) pada Kelurahan Tunjungsekar, Selasa (15/11/2022). pelatihan ini bertujuan buat mengajak para lansia produktif di usia senja. Ketua Seksi Trantib Kelurahan Tunjungsekar, Agus Subekti mewakili Lurah Tunjungsekar, Subhan Effendi, ST., M.AP memberikan, bahwa training ini dikhususkan kepada lansia dan anggota karang werda. kegiatan ini dibutuhkan bisa membantu lansia permanen produktif di usia yang sudah tidak muda lagi.

“Training keterampilan urban farming hari ini diikuti 30 orang,” jelas Agus. Agus menambahkan menggunakan mengikuti pelatihan ini diharapkan para lansia pada Tunjungsekar mendapatkan ilmu urban farming. Terlebih di 25 Oktober 2022 kemudian Kelurahan Tunjungsekar berhasil meraih juara 3 lomba urban farming se-Kota Malang. Prestasi itu menjadi semangat bagi lansia pada Kelurahan Tunjungsekar buat menggeluti urban farming. pada mana urban farming dengan memanfaatkan lahan terbatas, namun permanen bisa bercocok tanam yang membuat tanaman sehat, bergizi, serta mempunyai nilai jual.

“Menggunakan bertanam, lansia tidak hanya bisa mengisi ketika luang saja. namun juga mampu berkegiatan yg membuat,” tegas Agus. Lebih berasal itu menggunakan terbiasa beranjak menggunakan bercocok tanam, tentunya lansia akan semakin sehat. Hal ini juga adalah perjuangan produktif dari lansia yang pada tengah-tengah lingkungan. “Kegiatan ini diperlukan jua bisa membuat karang wreda lebih produktif serta lansia bisa membentuk kolaborasi menggunakan menggelar kegiatan beserta,” kata Agus.

Baca Juga:
Ada ‘Genosida Tersembunyi’?! Kematian Pria Pribumi Di Brasil Memicu Kecaman

Subkoordinator Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan, Dispangtan Kota Malang, Ridwan mengatakan, Pemerintah Kota Malang melalui Dispangtan terus menggelorakan semangat urban farming. Hal ini dilakukan buat memenuhi kebutuhan gizi keluarga menggunakan tanaman, sayuran, serta butir yg bisa diproduksi sendiri. “Poly teknik-teknik bisa dikembangkan buat urban farming dengan edukasi yg baik. Kami berharap setiap keluarga di Kota Malang semakin tertarik buat menanam,” kata Ridwan.

[Bil]

Komentar

Terbaru